Asisten pelatih Man United, Ruud van Nistelrooy, bereaksi setelah muncul adanya kabar yang menyebutkan kalau dirinya masuk ke dalam daftar kandidat penerus Erik ten Hag. Setelah mantan pelatih Ajax Amsterdam ini diberhentikan dari tugasnya di Old Trafford, nama sang asisten memang dipertimbangkan untuk tugas penting ini. Hanya saja, belakangan ia disebutkan sungkan untuk menjalankan tugas penting tersebut.
Tugas Besar Menanti Man United
Setan Merah baru-baru ini mengambil sebuah keputusan besar. Setelah sempat memperpanjang masa tugas Erik ten Hag, mereka akhinrya memutuskan untuk berhenti bekerjasama dengan sosok berdarah Belanda ini. Kini para petinggi klub tersisa dengan tugas penting. Mereka harus bisa mencari sosok pelatih baru yang tepat. Pelatih baru ini tak hanya harus bisa meneruskan tugas yang ditinggalkan oleh mantan pelatih Ajax Amsterdam ini, tapi juga mampu memimpin klub untuk bermain dengan optimal dan stabil di berbagai kompetisi yang mereka jalani.
Keputusan Man United untuk menghentikan Erik ten Hag dari tugasnya menjadi kabar besar di dunia sepakbola. Namun keputusan ini juga kabarnya digambarkan sebagai keputusan yang sulit dan berimbang yang diambil oleh para petinggi klub. Meski demikian, ada juga yang beranggapan kalau keputusan ini langkah yang tepat karena mereka hanya terikat kontrak dengan sang pelatih selama 2 tahun, sejak bulan Juli yang lalu.
Akhir bagi Mantan Atasan Ruud van Nistelrooy
Hasil permainan mereka yang buruk terus menerus membuat kesabaran para petinggi Man United kian tipis. Terakhir, kekalahan yang mereka telan dengan skor 1-2 dari West Ham United di Liga Primer Inggris menjadi penentu dari nasib keduanya. Laga yang digelar akhir pekan yang lalu ini menjadi palu peti kematian bagi Erik ten Hag. Laga ini menjadi terakhir kali dirinya menyandang pelatih Old Trafford. Sejak musim ini digelar, ia hanya bisa mengoleksi total 4 kali menang. Padahal dalam periode yang sama, mereka sudah menjalani 14 kali pertandingan di semua kompetisi.
Pelatih berusia 54 tahun ini pada akhirnya harus meninggalkan Old Trafford setelah menghabiskan waktu kurang lebih 2,5 tahun di klub ini sebagia pelatih mereka. Sayangnya, kepergiannya tak terjadi dalam nuansa yang membahagiakan. Di tengah kepergian dirinya, Man United hanya bisa menempati peringkat 14 klasemen Liga Primer Inggris. Posisi mereka bahkan lebih buruk di Liga Eropa, tempat mereka hanya bisa menempati peringkat 21 dari total 36 tim yang bertanding. Untuk saat ini, Man United memberikan tugas pelatih sementara kepada Ruud van Nistelrooy. Asisten pelatih Erik ten Hag ini ditugaskan untuk memimpin Setan Merah hingga akhirnya mereka bisa menemukan sosok pelatih kepala baru permanen yang tepat.
Ruud van Nistelrooy Sungkan
Kabar tentang penunjukan Ruud van Nistelrooy sebagai pelatih sementara sebenarnya tidak terlalu mengejutkan. Menurut pemantauan daftar M88, sosok yang satu ini memiliki rekam jejak yang cukup panjang bersama Setan Merah. Ia diketahui telah mencetak 150 gol dari total 219 pertandingan yang pernah dijalaninya bersama tim sepakbola ini. Prestasi ini ia torehkan dalam kurun waktu 5 tahun yang ia jalani bersama Man United antara tahun 2001 hingga 2006 y ang lalu. Bukan hanya sebagai pemain, ia juga memiliki pengalaman bercokol sebagia salah satu bagian manajemen senior. Pengalaman ini ia dapatkan ketika menjadi pelatih PSV Eindhoven dan memandu tim ini menjalani 51 pertandingan antara bulan Mei 2022 hingga Mei 2023 yang lalu.
Sosok berusia 48 tahun ini kemudian bergabung ke Man United pada musim lalu. Kembalinya ia ke markas Old Trafford untuk menjalankan tugas sebagai orang nomor 2 di barisan pelatih Setan Merah. Bahkan berbekal pengalaman yang ia miliki, sebnearnya banyak yang beranggapan kalau dirinya juga merupakan salahs atu kandidat yang dapat dipertimbangkan untuk menjadi pelatih kepala permanen berikutnya bagi mantan klub Cristiano Ronaldo ini.
Meski demikian, menurut pertimbangan beberapa media, sepertinya Ruud van Nistelrooy akan sungkan untuk menerima tugas ini. Menurut kabar yang beredar, mantan pemain Setan Merah ini beranggapan kalau dirinya tidak ingin ‘menusuk rekan sejawatnya dair belakang’.
Sosok Ruud van Nistelrooy sebenarnya begitu populer di tengah para pemain tim utama Setan Merah. Meski demikian, dengan adanya pernyataan ini, sepertinya ia beranggapan bahwa apabila ia menjadi penerus dari Erik ten Hag, maka sama saja dengan dirinya melakukan tindakan pengkhianatan.
Hingga para petinggi klub berhasil menemukan pelatih kepala yang baru, Ruud van Nistelrooy akan ditugaskan untuk memandu tim ini. Tugas perdananya adalah ketika mereka berhadapan dengan Leicester City. Pertemuan dua klub ini akan terjadi di Old Trafford dalam gelaran babak 16 besar Piala EFL yang akan digelar pada hari Rabu malam yang akan datang.
Sementara itu, beberapa media mengabarkan ada dampak yang terjadi ketika Ruud van Nistelrooy mengirimkan pesan jelas kalau dirinya tidak menginginkan peran besar ini. Sebagai gantinya, muncul nama pelatih asal Sporting Lisbon, Ruben Amorim, yang kian dipertimbangkan sebagai pelatih kepala klub asal kota Manchester, Inggris ini.