Bulan Januari diprediksi akan menjadi bulan yang begitu sengit. Waktu yang tersedia bagi klub untuk memperkuat formasi mereka memang jauh lebih singkat daripada jendela bursa yang satu lagi. Tapi waktu yang begitu singkat masih menyediakan kesempatan bagi banyak klub untuk bisa mendapatkan pemain yang mereka impikan atau sekadar melepaskan pemain untuk bisa mengejar rencana yang lebih besar. Beberapa klub, seperti Manchester United, sudah mulai mengincar pemain yang mereka harapkan, khususnya dari mantan klub pelatih mereka, Sporting Lisbon. Tak ingin sekadar berandai, mereka sudah mengincar Viktor Gyokeres untuk tujuan ini.
Semakin Sulit Dapatkan Viktor Gyokeres
Manchester United sepertinya harus bekerja keras jika mereka ingin mendatangkan pemain baru dari Sporting Lisbon di bulan Januari nanti. Sudah sejak beberapa bulan terakhir, mereka disebut ingin memindahkan Viktor Gyokeres dari klub asal Portugal ini ke Old Trafford. Tapi rupanya sudah muncul satu nama lain yang juga memiliki rencana yang sama. Klub raksasa asal Paris, Perancis, Paris Saint-Germain muncul sebagai pesaing yang kuat dan siap mematahkan rencana Old Trafford setiap saat.
Situasi ini memang tidak menguntungkan bagi Ruben Amorim. Apalagi dalam pertandingan merkea terakhir melawan Nottingham Forest, mereka tak bisa melakukan apapun kecuali mengakui keunggulan sang rival yang mengkahiri pertandingan dengan skor 3-2. Pertandingan ini sekaligus menjadi pertama kalinya bagi Ruben Amorim untuk kalah sejak mendapatkan tugas penting ini. Kehadirannya setelah memilih meninggalkan Sporting Lisbon mendatangkan tanggapan positif, terutama dari para penggemar yang sudah bosan dengan runtutan kekalahan yang seolah datang tanpa henti dari Erik ten Hag.
Gaya Bermain Old Trafford Berubah
Kehadiran Ruben Amorim tidak hanya mengubah nama orang yang menetapkan strategi bermain mereka di setiap pertandingan. Tapi rupanya mantan pelatih Sporting Lisbon ini juga secara langsung mengubah gaya bermain mereka. Berbeda dengan sebelumnya, tim yang sempat dikenal sebagai klub legendaris Eropa ini sekarang lebih sering menggunakan formasi bermain 3-4-3 meski lawan yang mereka hadapi berubah-ubah.
Dengan perubahan formasi dan gaya bermain ini, tidak terlalu mengejutkan kalau perubahan berikutnya datang dari nama pemain yang dibutuhkan untuk mengaplikasikannya. Viktor Gyokeres menjadi satu nama yang langsung melejit dalam pertimbangan nama baru ini. Sudah ada banyak suara dari dalam sampai luar klub ini yang menyebutkan namanya sebagia kandidat penting dalam perubahan besar yang sedang dan akan terjadi dalam tubuh Manchester United. Profilnya semakin menarik karena Ruben Amorim pernah menaruhnya langsung di bawah sayapnya. Tapi sekarang, meski sudah ada minat langsung dari jajaran atas Old Trafford, rencana mereka sudah bertemu dengan penghalang serius. Paris Saint-Germain, sebuah klub yang jarang terdengar gagal ketika mendatangkan pemain, membentangkan sayap mereka di depan mata Manchester United, berencana untuk menghentikan langkah mereka dengan pemain asal Portugal ini.
Alasan Butuh Viktor Gyokeres
Reuni tentu tidak menjadi alasan utama bagi mereka untuk mempertimbangkan rencana mendatangkan Viktor Gyokeres. Tapi bagi Ruben Amorim dan klub baru yang dipercayakan kepadanya, mereka memiliki alasan yang jauh lebih kuat dan mendesak. Pengamat dari link M88 memperkirakan kalau pertimbangan init idak terlepas dari posisi Manchester United yang jatuh terperosok ke peringkat 13 Liga Primer. Posisi ini menjadi yang terburuk keenam dalam sepanjang sejarah mereka. Di mata para penggemar mereka sekalipun, posisi ini masih jauh lebih buruk dari Wolverhampton Wanderers, meski dari fakta saat ini, klub ini berada jauh di bawah mereka, dengan menempati peringkat 19.
Menempatkan harapan pada Viktor Gyokeres adalah jawaban yang ingin mereka dapatkan. Pemain yang sempat merasakan efektifnya kualitas latihan dari Ruben Amorim ini sudah mencetak 22 gol meski baru menjalani 18 pertandingan di musim ini saja. Profilnya semakin menarik dan menggoda semua klub ketika dia sendiri berhasil mencetak hattrick saat bertemu dengan Pep Guardiola dan para pemainnya dari Manchcester City.
Memang tidak ada jaminan kalau Viktor Gyokeres akan bisa menjawab harapan ini, bermain sebaik yang dia lakukan di Sporting Lisbon. Tapi setidaknya di mata Ruben Amorim, ada peluang kalau dia akan bisa memberikan minimal dukungan yang dibutuhkan oleh pemain kunci Setan Merah, seperti Bruno Fernandes, sosok yang menjadi andalan Old Trafford di bagian depan.
Sementara dari kacamata PSG, posisi mereka memang masih tidak tergoyahkan di Liga 1 Perancis. Tapi jika bicara tentang Liga Champions, mereka seolah tak berdaya dengan hanya berada di peringkat 25. Sang raksasa Perancis dianggap gagal setelah hanya bisa mendapatkan 4 poin walau jumlah pertandingan mereka sudah menyentuh angka 5 kali.
Setelah harus merelakan Kylian Mbappe yang memilih untuk bergabung dengan Real Madrid, tak terlalu mengejutkan kalau klub asal kota Paris ini berjuang untuk bisa bermain sebaik yang diharapkan banyak orang dari dirinya. Bagi mereka, sosok Kylian Mbappe memang belum bisa tergantikan. Ia berhasil mencetak 175 gol. Namanya semakin bersinar dengan 56 asist yang juga dikontribusikan untuk namanya, tapi hanya menghitung catatan dari Liga 1.
Ratusan gol ini memang tidak akan mudah untuk disaingin pemain lain. Tapi sepertinya PSG beranggapan Viktor Gyokeres akan bisa menanggung beban kepercayaan ini. Mereka berharap kalau pemain Sporting Lisbon ini akan bisa menjadi penerus yang tepat. SEandainya saja PSG terlibat dalam proses persiangan untuk mendatangkan pemain asal Swedia ini, akan sulit untuk melihat Manchester United bisa unggul khususnya karena PSG memiliki bantuan dana dalam jumlah yang luar biasa besar. POsisi mereka semakin terdesak karena Sir Jim Ratcliffe mengatakan kalau mereka belum akan bisa berbuat banyak karena akan lebih mengutamakan proses rekrutmen yang efisien, termasuk dari segi biaya.