Beberapa hari yang akan datang akan menjadi waktu yang sangat menentukan bagi banyak klub asal Eropa. Ketika bulan Juni mendatang resmi tiba, semua klub asal Eropa akan diberikan kesempatan untuk melamuka npergantian pemain, mulaid ari melepaskan yang lama, mendatangkan yang baru, atau memperpanjang kontrak bagi mereka yang masih bertahan. Nama-nama pemain baru langsung berseliweran sejak beberapa saat lalu, termasuk Manchester United yang mulai mengincar pemain depan asal Ipswich Town, Liam Delap. Kini, jelang datangnya bursa baru, merkea disebut selangkah lebih maju. Kerangka negosiasi berhasil mereka capai dengan klub tujuan.
Capai Kesepakatan dengan Ipswich Town
Klub yang berasal dari kota Manchester, Man United, mencapai langkah baru dalam perjuangan mereka untuk bisa mendapatkan pemain baru. Kali ini, menurut kabar terkini dari M88, mereka berhasil mencapai kerangka kesepakatan dengan sang pemain. Langka ini menjadi tonggak penting dalam usaha yang dilakukan Setan Merah untuk bisa mendapatkan tanda tlangan dari pemain depan Ipswich Town, Liam Delap, untuk segera bergabung dengan mereka.
Pelatih kepala klub yang bergelar Pemuda Traktor, Kieran McKenna, baru-baru ini mengungkap informasi menarik. Ia mengungkapkan kalau pemain depan mereka telah membuka diskusi dengan Setan Merah. Keduanya saing berbincang tentang kemungkinan baginya untuk segera meninggalkan timnya saat ini dan mengemban tugas baru di Old Trafford.
Menyeruaknya kabar ini membuka kemungkinan bagi dirinya untuk segera berganti markas di musim panas yang akan datang. Namun sebelum keputusan besar ini diambil, pemain yang diincar skuad Ruben Amorim ini telah memainkan peran yang terbilang besar bagi perjalanan Ipswich Town di momen-momen akhir Liga Primer. Perannya menjadi sangat penting di tengah ambisi mereka untuk bisa mengambil bagian dalam langkah baru di Championship.
Jam Terbang Liam Delap Menurun
Namun, pada momen yang sama, statistik pertandingan menunjukkan fakta lain yang cukup mencengangkan. Pemain yang masih berusia 20 tahun ini mengalami penurunan jam bertanding. DI tengah minat yang didapatkannya dari Manchester United, ia hanya bisa mengoleksi waktu 20 menit di du apertandingan terakhirnya bersama Ipswich Town. Sayangnya, dua pertandingan ini tidak meninggalkan kesan manis baginya dan semua pemain yang satu tim dengannya. Di dua pertandingan ini, mereka justru harus mengakui keunggulan dari tim lawan. Berhadapan dengan West Ham United dan Leicester City terbukti masih terlalu sulit untuk mereka menangkan.
Ipswich Town memang punya pekerjaan rumah besar. Untuk musim ini, mereka hanya berhasil menang dalam 4 kesempatan di semua kompetisi yang mereka ikuti. Jumlah ini masih jauh dari kata cukup. Peruntungan mereka tidak banyak terbantu karena hanya ada 22 poin yang bisa mereka kumpulkan pada musim ini. Angka ini jauh dari kata cukup dan hanya bis amenempatkan mereka di posisi 19 klasemen. Jika dilihat secara posisi, peringkat mereka memang hanya berselisih 2 tempat dari Tottenham Hotspur yang berada di peringkat 17 tempat. Tapi ada 16 poin yang memisahkan dua tim ini, menggambarkan begitu jelas masalah serius yang mereka hadapi.
Sepakati Kerangka Transfer Liam Delap
Menurut pandangan dari beberapa media olahraga, Manchester United berpeluang menjadi tim yang bisa dibelanya dalam waktu dekat. Tim yang mengandalkan strategi Ruben Amorim ini sedang mengupayakan langkah serius dan cepat untuk bisa mendapatkan pemain timnas U21 Ingris ini. Harapan mereka jelas: dia bisa segera mengenakan seragam mereka di musim panas tahun ini.
Beberapa langkah strategis dilakukan Setan Merah untuk memastikan hal ini terjadi. Terbaru mereka disebut telah mencapai fase baru dalam usaha ini. Nama Old Trafford mucnul sebagai tim yang diisukan telah mencapai kesepakatan tentang kerangka kerjasama yang ditawarkan kepada Ipswich Town. Namun, kerangka ini hanya merupakan satu dari proses yang begitu panjang untuk memindahkan pemain ini dari Portman Road ke Teater Mimpi.
Ruben Amorim sepertinya berusaha keras untuk bisa memperkuat timnya di musim yang akan datang. Dengan nama Liam Delap di benaknya sebagai bagian penting dari rencana besar ini, ia tak sungkan untuk mengambil langkah dan tindakan terukur. Seolah tak ingin kehilangan momen penting, tim rekrutmen mereka tampaknya telah menginformasikan kepada klub seberang tentang kesediaan untuk membayar 30 juta poundsterling. Dana ini akan mereka tujukan untuk memenuhi syarat wajib pelepasan dirinya. Belum diketahui pasti kalau angka ini memang sedari awal merupakan permintaan dari Ipswich Town atau merupakan hasil negosiasi. Tapi yang pasti ketentuan tentang ini memang tercnatum dalam kontraknya bersama tim asal Anglian Timur ini.
Menyepakati kerangka kerjasama biasanya dipandang sebagai langkah penting dalam mencapai kesepakatan akhir kerjasama. Biasanya pada tahap ini, kedua tim sudah sepakat tentang berbagai hal, seperti berbagai permintaan pribadi yang diminta seorang pemain untuk dipenuhi calon tim barunya. Tapi seperti yang disampaikan sebelumnya, kesepakatan ini belum berada di titik akhir. Pada akhirnya, sebuah klub akan menggantungkan harapan mereka pada persetujaun dari sang pemain. Bisa dikatakan kalau saat ini merupakan momen-momen akhir yang menentukan bagi Manchester United.
Dari segi proses negosiasi, Setan Merah bisa saja diuntungkan. Peluang mereka untuk mendapatkannya bisa saja besar dan nyaris mencapai titik akhir. Tapi peruntungan mereka di kompetisi sepakbola menjadi minus besar yang bisa menjadi ancaman serius. Klub lain bisa saja mengintervensi upaya mereka dengan menawarkan satu hal yang tidak bisa mereka berikan kepada pemain ini. Enzo Maresca dengan Chelsea memiliki peluang ini. Berbeda dengan Old Trafford, permainan mereka jauh lebih baik di msuim ini. Tiket untuk bertarung di UCL juga sudah mereka dapatkan, sebuah mimpi besar yang dimiliki banyak pemain asal Eropa dan dunia.
Pesona Liam Delap mungkin tertutupi oleh kegagalan Ipswich Town saat bertarung di Liga Primer. Tapi pemain ini berhasil membuktikan kemampuan dirinya secara pribadi. Ia bahkan sering disanjung-sanjung sebagai salah satu pemain depan tengah terbaik yang dimiliki kompetisi ini pada musim sekarang. Satu hal lain yang semakin menjadikannay istimewwa adalah potensi yang dimilikinya. DI mata pelatih Ipswich Town, potensi dalam dirinya begitu besar sehingga cukup untuk memberikannya waktu bertarung di LIga Primer langsung setelah bergabung dengan mereka. Dari 37 pertandingan bersama mereka di musim ini, ia berhasil melahirkan 12 gol, belum termasuk dengan 2 asist. Angka ini lebih baik dari 10 gol dari Nicolas Jackson dan 9 gol dari Dominik Solanke.