Menang tak selalu berakhir dengan manis. Setidaknya anggapan ini sekarang terbukti bagi penggemar Napoli. Mereka sangat bahagia ketika tim ini berhasil mencapai impian besar di akhir musim kompetisi. Setelah melalui perjuangan panjang, mereka akhirnya berhasil naik ke podium juara dan dimahkotai sebagai pemenang di Seri A Italia musim ini. Tapi kebanggaan dan kebahagiaan ini tidak bertahan lama. Di tengah riuh rendah kebahagiaan mereka, muncul kabar yang sangat tidak menyenangkan. Sosok penting di balik keberhasilan ini, Antonio Conte, justru menyampaikan kabar buruk. Ia memberikan petunjuk kalau musim ini akan menjadi momen terakhirnya bersama mereka.
Kabar Buruk dari Antonio Conte
Penggemar Napoli harus bersiap dengan kabar yang kurang menyenangkan. Pelatih mereka, Antonio Conte, tampil dengan kabar yang sangat mengejutkan. Baru-baru ini, ia memberikan petunjuk tentang langkah berikut yang akan diambilnya: meninggalkan Napoli. Keberhasilannya dalam memandu langkah para pemain Napoli sampai tiba di penghujung kompetisi rupanya tidak bisa menjadi jaminan.
Pelatih berusia 55 tahun ini merupakan juru kunci di balik keberhasilan tim bergelar Partenopei ini meraih gelar Scudetto mereka untuk keempat kalinya. Kesempatan untuk berdiri di podium juara mereka dapatkan di akhir minggu lalu. Dua gol yang mereka lesatkan ke gawang Cagliari tidak berhasil mendapatkan balasan dari lawannya. Akhirnya wasit kemudian mengakhiri pertandingan dan menganugerahkan trofi juara kepada mereka.
Kemenangan ini sangat berarti bagi Napoli. Berkat kemenangan ini, mereka merayakan kemenangan kedua dalam 3 musim setelah berhasil mengalahkan Inter Milan, klub yang dulu pernah mendapat bantuan dari pelatih mereka. Inter Milan tak bisa berbuat banyak selain menyaksikan mantan pelatihnya mengarahkan Napoli menggeser mereka untuk turun dari tahta klasemen. Kemenangan mereka begitu berarti karena jika dibandingkan dengan Inter Milan, kedua tim ini hanya dipisahkan oleh 1 poin. Kemenangan mereka semakin berarti karena kurang lebih setahun yang lalu, mereka tak bisa bernafas selega sekarang. Setahun lalu, mereka hanya bisa menempati peringkat 10 di klasemen turnamen yang sama. Tapi berkat asuhan tangan dingin dari pelatih berdarah Italia ini, mereka berhasil membalik kemalangan ini dengan membawa pulang trofi kebanggaan dunia sepakbola Italia.
Lebih Awal dari Perkiraan
Memberikan tugas sebagai pelatih kepada Antonio Conte terbukti sebagia langkah terbaik yang pernah dilakukan tim ini. Tugas penting ini mereka berikan kepadanya di awal musim lalu, setelah mempertimbangkan banyak nama untuk tugas ini. Sebenarnya,d alam kontrak yang mereka berikan, sosok ini masih terikat tugas untuk tetap berada di kursi pelatih sampai bulan Juni 2027 yang akan datang. Keberhasilannya memandu Napoli ke puncak klasemen pada musim ini bahkan membuatnya diarak oleh para penggemar. Penghormatan besar diberikan kepadanya oleh para penggemar Napoli dalam sebuah parade dengan bus atap terbuka pada hari Senin sore yang lalu di sekitar Teluk Naples.
Meski demikian, keberhasilan ini tak menjamin segala sesuatunya berjalan dengan mulus. Menurut informasi yang santer beredar, Antonio Conte sedang melakukan pembicaraan dengan orang-orang yang berada di pucuk pimpinan klub. Mereka hingga sekarang sepertinya masih belum bisa memastikan masa depan sang pelatih, sebuah situasi yang cukup kontras jika dibandingkan dengan prestasi luar biasa yang bisa diberikannya dalam waktu yang begitu singkat. Sayang seribu sayang, walau keberhasilan ini sudah dipersembahkannya bagi mereka. Tapi sepertinya dalam benaknya, belum ada tanda-tanda yang bisa menjamin tugas ini akan tetap bisa dipertahankannya paling tidak hingga semusim yang akan datang. Terbaru, setelah berkunjung kepada Paus Leo XIV pada hari Selasa yang lalu, dia dikabarkan akan segera melakukaln pertemuan penting dengan petinggi Napoli. Dalam pertemuan ini, mereka akan emngambil keputusan tentang langkah berikutnya yang harus mereka ambil.
Di Balik Petunjuk dari Antonio Conte
Penggemar Napoli sepertinya harus bersiap untuk pengumuman terburuk. Sumber kami dari M88 menyebutkan kalau perkembangan yang ada sejauh ini mengarah pada hasil yang kurang menyenangkan. Bahkan presiden Napoli, Aurelio de Laurentiis, sepertinya sudah bersiap untuk menjalani hari-hari yang akan datang tanpa Antonio Conte di sisi mereka. Di waktu bersamaan, muncul juga selentingan kabar kalau seandainya pelatih mereka memilih untuk mengakhiri tugasnya, ada kemungkinan Juventus akan menyambutnya.
Kabar tentang sikap dari presiden Napoli ini langsung membuat banyak media terkejut ketika pertama kali menyeruak. Dalam sebuah pernyataan yang dilontarkannya, ia menyampaikan harapan bagi Antonio Conte untuk bisa berhasil di masa yang akan datang dalam perjalanan karir profesionalnya. Ia juga tidak lupa menyampaikan rasa terimakasih kepada sosok yang memainkan peran penting dalam kebangkitan mereka, sebuah hal yang seolah mustahil untuk mereka dapatkan di tahun lalu.
Petinggi klub Napoli ini kemudian menambahkan bahwa mereka merasa begitu terikat secara emosional dengan dirinya. Ia adalah sosok yang begitu berarti bagi mereka. Di tengah harapan yang nyaris pudar dan harapan yang hampir mati dari penggemar, ia adalah seorang pelatih yang mampu membawa mereka kembali bangkit. Di tengah keterpurukan, Antonio Conte adalah sosok yang berhasil membangun mereka kembali dan meniti keberhasilan. Ia juga berhasil menyatukan seluruh tim untuk saling bekerjasama hingga akhirnya menjadi seperti sekarang kini.
Masih dari pria yang sama, muncul juga pernyataan kalau pada fase tertentu, ia bisa terus mempersembahkan hasil yang baik bagi mereka. Bahkan tanpa seorang pemain bintang dan berbagai masaah cedera, ia mampu mempersembahkan hasil terbaik. Ia juga memuji sosok mantan pelatih Inter Milan ini sebagai sosok yang inovatif. Ketika banyak pelatih hanya bisa bergantung pada satu teknik atau strategi, ia membuktikan dirinya sebagai pelatih yang sangat handal. Ia bisa dengan cepat beralih dari satu strategi ke strategi lain. Semuanya disesuaikan dengan kebutuhan mereka di setiap momen. Ia semakin menekankan pentingnya sosok Antonio Conte. Dalam pandangannya, pelatih berdarah Italia ini adalah seorang pribadi luar biasa yang bisa menunjukkan kepada seluruh dunia betapa sistem tidak berguna. Satu-satunya yang dibutuhkan untuk bisa berhasil adalah pengetahuan luar biasa tentang arti sebenarnya dari sepakbola.
Saat berita ini kami sampaikan, sepertinya kandidat utama yang dipertimbangkan untuk meneruskan tugas ini adalah mantan pelatih Juventus serta AC Milan, Massimiliano Allegri. Pengalamannya sebagai pemenang Seri A sebanyak 6 kali akan menjadi harapan mereka berikutnya dalam memandu langkah Napoli. Seandainya saja Antonio Conte pergi, Napoli akan berusaha untuk sesegera mungkin mendaspatkan dirinya, yang diberhentikan oleh Juventus pada akhir tahun lalu. Langkah ini penting karena selain mereka, Inter Milan juga sedang mengincarnya.