Masa kepemimpinan Erik ten Hag sepertinya akan berakhir di Manchester United. Para petinggi klub ini dikabarkan sudah mulai melirik beberapa nama yang akan menjadi penerusnya di klub tersebut. Tak mudah memang, tapi performa buruk yang terus menerus ditunjukkan pelatih berdarah Belanda ini membuat para petinggi di jajaran atas klub harus mengambil tindakan cepat dan terukur. Mencari pelatih baru adalah solusi terbaik yang dapat mereka kerahkan saat ini.
Sebersit Kemenangan dari Erik ten Hag
Para penggemar Manchester United sudah kepalang kecewa dengan pelatih mereka yang satu ini. Namun, meskipun demikian, mantan pelatih Ajax Amsterdam ini masih berhasil mempersembahkan satu kemenangan. Saat berhadapan dengan Brentford baru-baru ini, para punggawa Setan Merah berhasil mengakhiri pertandingan dengan unggul tipis 2-1 dari sang lawan. Setidaknya, bagi sang pelatih, hasil ini bisa memberikan sedikit pesan dan harapan agar ia tetap dapat melanjutkan tugas penting ini.
Meski demikian, untuk benar-benar mendapatkan hasil sebaik yang ia harapkan, pelatih berdarah Belanda ini masih punya tugas panjang. Tak hanya 1 atau 2 pertandingan, tapi ia juga harus bisa mempersembahkan hasil positif secara konsisten. Hal ini wajib ia lakukan jika masih ingin mempertahankan posisinya saat ini sebagai juru taktik di klub asal kota Manchester, Inggris tersebut.
Kinerja Setan Merah di Bawah Erik ten Hag
Performa permainan Man United memang belakangan ini selalu mendapat sorotan. Besarnya dukungan yang diberikan para penggemar tidak sejalan dengan kualitas permainan yang mereka persembahkan. Bahkan, untuk saat ini, Man United harus rela terpuruk ke paruh bawah klasemen Liga Primer Inggris. Hasil ini mau tidak mau mereka rasakan setelah hanya berhasil mendapatkan 11 poin. Padahal sejauh ini, mereka sudah menjalani 8 pertandingan di kompetisi yang sama.
Setan Merah juga masih dalam penantian panjang untuk mendapatkan kemenangan pertama mereka di kompetisi Eropa pada musim ini. Laga yang mereka jalani sejauh ini hanya bisa memberikan hasil 2 kali seri. Keduanya mereka peroleh ketika berhadapan dengan Porto dan Twente.
Jalin Kontak dengan Xavi
Buruknya permainan yang diberikan oleh mantan pelatih Ajax Amsterdam ini, menurut situs daftar M88, membuat para petinggi Man United tak punya banyak opsi. Di satu sisi, mereka memang masih mempertahankan dirinya di kursi pelatih. Namun mereka juga paham betul bahwa tidak ada momen yang lebih baik daripada sekarang ini untuk mencair kandidat pengganti yang tepat. Respon inilah yang mereka lakukan saat ini. Man United sedang berusaha untuk mencari kandidat pelatih yang tepat untuk menggantikan dirinya. Rencana ini merupakan bagian dari rencana cadangan mereka seandainya suatu saat kerjasama dengan Erik ten Hag benar-benar harus berakhir.
Beberapa nama kabarnya sudah mulai mereka pertimbangkan. Satu di antaranya adalah pelatih asal Sporting Lisbon, Ruben Amorim. Tak hanya itu, sumber lain menyebutkan kalau para petinggi juga tengah menjajaki kemungkinan untuk menunjuk Xavi Hernandez sebagai pelatih mereka berikutnya.
Bukan hanya sebatas rumor, beberapa sumber menyebutkan kalau Man United telah menjajaki pembicaraan dengan mantan pelatih Barcelona tersebut. Peristiwa ini bahkan sudah terjadi di 2 kesempatan dalam rentang beberapa bulan terakhir. Kabar ini menyebutkan bahwa pembicaraan ini dilakukan dengan melibatkan perantara. Kabar baiknya, Xavi Hernandez memang saat ini masih sedang mencari tugas di dunia sepakbola sejak terakhir kali ia menanggalkan perannya di Catalan.
Sebanyak 4 orang utusan Man United, termasuk eksekutif klub, Omar Berrada, dikabarkan pergi ke Barcelona beberapa waktu yang lalu. Meski demikian, Man United menepis bahwa kepergian para petinggi mereka hanya dimaksudkan untuk secara eksklusif berbicara dengan Xavi Hernandez. Kehadiran para petinggi klub ini kabarnya hanya dimaksudkan untuk melakukan beberapa pembicaraan atau agenda lainnya di kota Catalan. Namun di sisi lain, salah satu pemilik Man United, dikabarkan juga telah berada di Barcelona. Sepertinya kehadiran dirinya dimaksudkan untuk mendukung tim utuan INEOS Britania di Piala Amerika.
Untuk saat ini, muncul pertanyaan besar perihal Man United harus mempertimbangkan Xavi Hernandez sebagai pengganti Erik ten Hag. Ada beberapa keraguan hingga saat ini perihal dirinya adalah sosok pengganti yang tepat. Performa Barcelona yang naik turun ketika ia bina menjadi salah satu pertanyaan besar. Memang, Xavi mampu menikmati masa-masa emas ketika musim 2022/23 yang lalu. Ia berhasil memimpin klub asal Catalan tersebut menang kompetisi La Liga serta Piala Super Spanyol.
Meski demikian, musim 2023/24 terbukti menjadi musim sulit baginya. Bahkan ia terpaksa harus mengumumkan untuk meninggalkan klub kebanggaannya ini di bulan Januari lalu untuk alasan yang sama. Keputusan in kemudian ia sempat batalkan di bulan April. Namun relasinya dengan Joan Laporta di kursi presiden klub kian memburuk. Keretakan ini pada akhirnya mengantarkan dirinya harus mengakhiri kiprah di klub asal Spanyol ini.