Meski menyandang status sebagai salah satu klub besar dunia, Real Madrid rupanya tidak lepas dari kesulitan. Banyak kesulitan mereka hadapi di berbagai sektor, tak terkecuali ketika mereka berusaha mendatangkan pemain baru dii musim panas ini. Los Blancos sebelumnya dikabarkan sedang berusaha untuk mendatangkan beberapa nama besar seperti Kylian Mbappe dan Vinicius Junior. Tapi tak selamanya pendekatan yang mereka lakukan berjalan dengan mulus. Beberapa bahkan harus mandek di tengah jalan.
Langkah Real Madrid Terganjal
Pembicaraan yang tengah berlangsung antara Real Madrid dan Vinicius Junior tak berjalan dengan mulus. Kedua pihak ini dikabarkan tengah berhadapan dengan situasi buntu di tengah upaya Los Blancos untuk mendapatkan sang pemain. Di saat bersamaan, rumor tentang kemungkinan kepindahan ke Liga Pro Saudi tidak serta merta hilang begitu saja. SItuasi ini semakin memperparah upaya yang dilakukan Xabi Alonso dan timnya.
Sebelumnya diberitakan kalau Los Blancos harus menghadapi kenyataan pahit. Mereka harus tersingkir lebih awal dari kejuaraan Piala Dunia Antarklub pada hari Rabu yang lalu.Hasil ini harus mereka telan setelah gagal mencetak gol sama sekali saat berhadapan dengan Paris Saint-Germain. Sementara lawan mereka pada kesempatan tersebut berhasil mencetak 4 gol. Kekalahan fatal ini langsung membuat banyak penggemar mereka menyuarakan kritik atas kualitas kepelatihan yang ditunjukkan oleh Xabi Alonso.
Mereka yang Menghalangi Langkah Real Madrid
Klub raksasa asal Spanyol ini seolah tak berdaya pada pertandingan ini. Segala upaya yang mereka lakukan dengan mudah dikontrol oleh lawan mereka dari tanah Prancis. Bahkan ketika mereka tidak menguasai bola sama sekali, para pemain PSG terlihat sangat mendominasi pertandingan. Hasil ini pun bukan satu–satunya masalah yang harus dihadapi pelatih Los Blancos. Diperkirakan dalam waktu beberapa minggu yang akan datang, dirinya masih harus membuat keputusan sulit.
Performa yang ditunjukkan pemain gelandang mereka, Vinicius Junior, tengah mendapat sorotan tajam. Berkat permainannya yang tak kunjung berkembang dengan signifikan, banyak orang mengkhawatirkan kalau dirinya akan menghadapi masalah yang cukup pelik terkait posisinya di skuad utama pada musim ini.
Beberapa media olahraga asal Spanyol menyebutkan kabar yang tak kalah mengejutkan. Real Madrid sebenarnya sudah memulai proses pembicaraan dengan pemain asal Brasil ini. Namun proses ini dikethaui mandek. Kesulitan ini tak pelak memicu kekhawatiran kalau pemain depan ini bisa saja lebih memilih untuk meninggalkan Los Blancos. Sebagai gantinya, ia bisa saja memilih untuk bergabung ke Liga Pro Saudi. Periode kerjanya di Los Blancos yang masih menyisakan waktu 2 tahun kemungkinan dianggap masih terlalu lama untuk ditunggu jika mempertimbangkan performanya seperti sekarang ini. Namun belum diketahui apakah periode yang cukup panjang tersebut tidak akan menjadi kendala bagi tim yang berminat untuk menyalip langkah Xabi Alonso.
Kendala Kylian Mbappe
Menurut informasi yang kami peroleh dari data pemain Real Madrid seperti yang dikumpulkan M88 online casino, Vinicius Junior sebenarnya adalah salah satu pemain terbaik yang mereka miliki dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan berkat kemampuannya yan gluar biasa, ia seringkali diberikan kebebasan untuk bergerak dari sudut pandang bertahan.
Meski demikian, ia bukan satu-satunya pemain yang mendapat keistimewaan ini. Rekan setimnya yan glain, Kylian Mbappe, juga diberikan hal yang sama. Tapi tim-tim lawan mereka seperti PSG sepertinya telah memanfaatkan keterlibatan mereka yang minim di bagian bertahan.
Seandainya Alonso memfokuskan upayanya pada bagian pertahanan mereka untuk bertarung di Liga Champions dan La Liga untuk musim yang akan datang, ia punya tugas berat. Ia mungkin harus melepaskan salah satu dari dua pemain ini dari skuad utamanya. Langkah ini dipandang sebagai salah satu strategi yang tepat untuk meraih kembali soliditas mereka atas penguasaan bola dan pertandingan.
Tugas berat memang berada di pundak Xabi Alonso sekarang. Sebagai seorang pelatih, ia harus mencari solusi yang tepat tanpa harus mengorbankan terlalu banyak aspek, tak terkecuali pemain. Melepaskan Vinicius Junior mungkin bisa dipandang sebagai langkah kontroversial bagi banyak orang. Akan ada banyak penolakan jika rencana ini benar-benar diterapkan. Namun dari sudut pandang yang lain, melepaskan dirinya akan sangat membantu mereka dalam menempatkan diri untuk kembali menjadi salah satu, jika bukan, tim yang terkuat di ranah sepakbola Eropa.
Ada juga pertimbangan lain yang harus masuk dalam perhatian. Penjualan pemain gelandang ini bisa memberikan ruang bagi mereka untuk menciptakan kesempatan lebih luas bagi kylian Mbappe. Ia akan lebih bebas untuk ditempatkan di bagian gelandang atau pemain depan kiri, posisi yang benar-benar dikuasainya sejak lama. Pemberian posisi ini diyakini akan jauh lebih menguntungkan mereka daripada harus mempertahankannay di bagian tengah. Seperti diketahui tugas ini diberikan kepadanya di sepanjang musim yang lalu. Tapi sayangnya bahkan dengan tugas ini, Real Madrid masih belum mampu mendapatkan hasil seoptimal yang diharapkan penggemar mereka.
Masih ada juga tugas lain yang harus dilakukan oleh Xabi Alonso. Sebagai pelatih Real Madrid, ia diyakini masiih harus mempertimbangkan dampak lain seandainya mereka harus melepaskan Vinicius Junior. Bukan hanya tentang peluang untuk tempat dan peran baru bagi Kylian Mbappe, tapi pelepasannya akan membuat mereka membutuhkan setidaknya satu orang pemain baru. Atas pertimbangan ini, Real Madrid bisa saja mempertimbangkan untuk bertindak lebih gencar di bursa musim panas ini.
Hanya saja sampai berita ini kami sampaikan belum ada nama kandidat yang muncul di benak sang pelatih. Dengan predikat mereka sebagai salah satu tim terkuat di Eropa sebenarnya mendapatkan pemain baru tidak akan mudah. Hanya saja, Los Blancos tetap harus bersiap dengan matang. Mendapatkan seorang pemain tidak akan mudah terutama dari segi biaya. Seandainya saja mereka memilih untuk melepaskan Vinicius Junior, mereka harus berusaha untuk bisa mendapatkan pemasukan dalam jumlah optimal. Sayangnya hingga kabar ini kami sampaikan, belum terbuka pemikiran bagi Xabi Alonso untuk benar-benar mempertimbangkan kemungkinan penjualan ini. Seandainya opsi ini dibuka dan mereka mendapatkan penawaran dari Timur Tengah, diyakini tidak akan sulit untuk mencapai kesepakatan yang menguntungkan semua pihak.