Bruno Fernandes Sukses Lampaui Rekor Wayne Rooney

M88 Bruno Fernandes

Pertandingan yang mempertemukan Manchester CIty dan Manchester United membuat banyak orang terkejut. Setelah berkali-kali membuat Setan Merah tak berkutik, sekarang rupanya giliran Pep Guardiola yang seolah tak bisa berbuat banyak saat menghadapi rival sekota mereka ini. Tapi rupanya kemenangan Manchester United bukan satu-satunya fakta menarik dari pertemuan ini. Ada satu rekor yang tercipta dalam pertandingan ini. Pemain Old Trafford, Bruno Fernandes, berhasil melampaui rekor yang dicetak oleh Wayne Rooney berkat gol yang dicetaknya dalam pertandingan penting ini.

Sebuah Prestasi untuk Bruno Fernandes

Bruno Fernandes kini menjadi pencetak gol paling banyak di Manchester United, secara khusus untuk gol yang dicetak dari jarak 11 meter dari mulut gawang. Prestasi ini berhasil dikontribusikan untuknya setelah gol yang dicetaknya dalam pertandingan antara Manchester United melawan Manchester City. Dalam pertandingan yang mengantarkan Manchester United unggul atas rival sekota asalnya itu, dia berhasil mencetak gol penyeimbang mereka, sebelum akhirnya unggul.

Setan Merah berhasil menggenggam kembali kesempatan emrenang mereka. Manchester City memang bukan lawan yang mudah untuk ditaklukkan. Tapi setelah Matheus Nunes melakukan pelanggaran pada Amad Diallo di menit ke-86 pertandingan, Ruben Amorim melihat kalau peluang mereka menang tiba-tiba terhampar di depan matanya.

Diallo kemudian berhsil mencetak gol penentu kemenangan Manchester United di menit-menit akhri pertandingan ini. Bukan hanya keberhasilan sebagai sebuah tim, tapi kemenangan mereka di momen ini juga berarti kalau Ruben Amorim telah mengoleksi kemenangan dalam jumlah yang sama dengan mantan pelatih mereka, Erik ten Hag. Dengan 4 kali kemenangan dari 7 pertandingan, dia sudah mencapai titik yang sama dengan pelatih berdarah Belanda ini yang melakukannya dalam 14 pertandingan.

Pencapaian Bruno Fernandes

Kebanggaan penggemar Manchester United semakin bertambah karena satu hal lain. Kapten mereka, Bruno Fernandes, juga berhasil meraih pencapaian besar dalam karirnya di Manchester United. Serangannya yang berhasil merobek jaring gawang Manchester City adalah serangan dari titik penalti ke-21 yang pernah dia lakukan bagi klubnya dan berhasil dikonversi menjadi gol dalam Liga Primer. Keberhasilan ini membuatnya kini berada di atas Wayne Rooney, pemain legendaris dari klub sama, yang hanya mencapai angka 20. Dengan gol ini, ia berada di daftar teratas pemain Manchester United yang berhasil melakukannya dari titik penentu ini.

Di mata penggemar, keberhasilan ini memang patut dibanggakan. Tapi ini juga sesuatu yang tidak berada di luar dugaan mereka. Kapten mereka kelahiran Portugal ini memang dikenal dengan kemampuannya yang luar biasa dalam mencetak gol, terutama dari titik penalti. Dari 62 tendangan yang dilakukannya dari titik ini, sebanyak 56 di antaranya berhasil dikonversi menjadi gol di sepanjang karirnya. Jumlah ini mencakup 25 kesempatan untuk melakukannya di turnamen Inggris. Sebanyak 21 di antaranya menjadi gol yang menorehkan senyum di wajah pelatih, pemain, sampai penggemar Old Trafford.

Peran Penting dalam Kebangkitan Tim

Sudah bukan rahasia lagi, M88 alternatif link menyebutkan kalau Bruno Fernandes memang sudah menjadi sosok pemain kebanggaan penggemar Manchester United. Sekarang, dalam hanya beberapa minggu sejak Ruben Amorim menjadi pelatih mereka, dia juga sudah menjadi pemain favorit si pelatih baru. Tingkat produktivitas golnya yang tinggi sudah jauh dari cukup untuk meyakinkan Ruben Amorim untuk selalu menugaskannya dalam 7 pertandingan yang dijalankannya hingga titik ini.

Tidak perlu diragukan lagi kalau gelandang ini bisa menjadi kunci integral permainan Ruben Amorim dalam beberapa tahun yang akan datang. Kemampuan dan kreativitasnya yang luar biasa membuatnya profil pemain yang benar-benar ideal dalam formasi 3-4-3, formasi favorit dari pelatih asal Portugal ini.

Dalam pandangan kami, Bruno Fernandes telah menciptakan peluang yang paling banyak dan paling besar. Seolah tak cukup sempurna dengan tingkat konversi golnya dari titik penalti, dia juga berhasil mengoleksi 9 gol dan asist lebih banyak dari pemain manapun di klub ini. Di luar sepakannya yang tajam ini, dia juga mampu menguasai bola dengan luar biasa lihai, meski perlu diakui kalau dia tak selamanya bermain dalam kondisi terbaik.

Seandainya saja Manchester United gagal berhasil dengan pendekatan yang dibuat Ruben Amorim, mereka mungkin harus bergantung pada Bruno Fernandes. Produktivitas, tingkat kerjanya, dan komposisi bermainnya setidaknya akan menjadi 3 pilar utama yang mampu menopang perjalanan mereka di masa mendatang.

Pemain gelandang ini tak perlu diragukan lagi merupakan pemain terbaik yang mereka datangkan setelah kepergian Sir Alex Ferguson. Tapi, dari segi usia, pemain ini tak muda lagi. Muncul pertanyaan di internal mereka kalau dia masih akajnb isa bermain dengan sedemikian efektif untuk waktu yang lama.

Memang ada beberapa pemain yang tetap bisa bermain dengan efektif ketika sudah melewati usia 30 tahun. Tapi akan butuh cukup banyak waktu sebelum Ruben Amorim benar-benar bisa membangun sebuah skuad yang bisa diandalkan oleh Manchester United seandainya mereka benar-benar serius dengan rencana menjadi juara di EPL.

Bruno Fernandes memang sosok yang tak bisa dilepaskan dari proses panjang ini. Tapi ada kemungkinan kalau dia bisa saja menolak tugas baru dari si pelatih baru. Peluang ini harus mereka pertimbangkan karena Setan Merah saat ini sedang berada di peringkat 13 klasemen dengan hanya 22 poin dari 16 pertandingan. Posisi mereka sangat sulit berubah karena bahkan dengan Nottingham Forest yang berada di peringkat 4, masih ada 6 poin yang harus mereka kejar sebagai selisih.

Manchester United juga harus bisa membuktikan pertanyaan besar lain. Mereka harus bisa membuktikan kalau mereka bisa menyelesaikan beberapa kendala yang menjadi momok besar bagi klub ini sejak waktu yang lama. Mereka harus bisa menyelesaikan masalah ini jika ingin bertahan di Liga Primer dan melaju ke Liga Champions di musim yang akan datang. Strategi solid dibutuhkan dan tentunya kehadiran Bruno Fernandes.